Dono, Kasino, Indro Warkop DKI
Di belakang layar, Kasino tampil sebagai "pemimpin" dari kelompok Warkop. Ia bertindak sebagai juru bicara dan negosiator untuk perencanaan strategi konsep dan bisnis yang diambil oleh Warkop. Perbedaan pendapat mengenai strategi sempat membuatnya bermusuhan dengan Dono selama tiga tahun, dari 1988 sampai 1990. Meskipun begitu, keduanya tetap menjaga profesionalitas saat bekerja, dengan Indro berperan sebagai penengah di antara keduanya.
Setelah film dirilis pada tahun 1995, Kasino bersama Dono dan Indro sepakat untuk tidak lagi bermain film sebagai tanda solidaritas terhadap industri perfilman Indonesia. Pada saat itu, bisnis perfilman nasional sedang lesu karena banyaknya film bertema dewasa dan serbuan film-film impor dari luar negeri, terutama dari , , dan . Kelompok Warkop kemudian beralih ke media televisi melalui serial . Serial tersebut diproduksi antara tahun 1996 dan 1997, dan menjadi penampilan profesional terakhir Kasino dalam kariernya.
Pada tahun 1975, mulai bergabung sebagai pengisi acara, diikuti setahun kemudian oleh . Seiring kedatangan Dono dan Indro, nama acara berubah menjadi (selanjutnya lebih dikenal dengan sebutan "Warkop Prambors"). Pada saat itu, acara radio yang mereka isi sudah memiliki banyak penggemar, bahkan mereka diundang untuk tampil di luar kota. Pada tahun 1976, Kasino sempat menjadi pimpinan di sebuah klinik spesialis di , yang dimiliki oleh mertuanya. Kasino mengelola klinik tersebut selama satu tahun setengah, sebelum memilih mundur karena waktunya lebih banyak tersita oleh kegiatan bersama Warkop. Pada tahun 1978, tidak lama setelah lulus kuliah, Kasino dihadapkan pada dua pilihan: bertahan dan melanjutkan karier sebagai pelawak atau mengikuti keinginan orang tuanya untuk menjadi seorang . Akhirnya, Kasino memilih untuk melanjutkan kariernya sebagai pelawak.
Menyelami Kembali Peran Dono, Kasino, dan Indro di Dunia Musik
Kesehatan Kasino mulai menunjukkan penurunan pada bulan November 1996. Saat sedang mengisi acara di , Kasino tiba-tiba jatuh pingsan. Dengan bantuan rekan-rekannya, ia kemudian dilarikan ke . Hasil pemeriksaan oleh dokter menunjukkan bukti adanya gejala di bagian otak, dan Kasino disarankan untuk menjalani . Anak Kasino, Hanna, mengatakan bahwa tumor yang diderita ayahnya kemungkinan berawal dari insiden kecelakaan saat bersepeda gunung beberapa tahun sebelumnya. Sebagai akibat dari proses kemoterapi, Kasino terpaksa absen dari serial , dan alur cerita hanya terfokus pada Dono dan Indro. Pada tahun 1997, kesehatan Kasino naik turun tetapi ia tidak patah semangat. Ia mencoba tampil kembali dalam serial dengan mengenakan wig untuk menutupi kebotakan akibat proses kemoterapi di kepalanya.
Bagi Indro, Dono dan Kasino tetap profesional dalam bekerja. Ia merasa keduanya hebat bisa mengesampingkan masalah pribadi, demi eksistensi Warkop DKI.
"Misal ngomong soal acara nih, terus Dono mau ngomong ke Kasino, dia ngomong tapi lihatnya ke gue. Entar Kasino juga gitu, sama. Jadi gue nggak ngomong, tapi celingak celinguk," kenang Indro disertai tawa.
Nah, dalam posisi seperti itu, Indro merasa dirinya-lah yang harus memahami perasaan Dono dan Kasino. Indro mengatakan dirinya juga tidak mau memposisikan membela salah satunya atau memusuhi salah satunya.
Join Facebook to connect with Kasino Indro and others you may know
"Lah, 'Don, bagaimanapun juga lu , ya. Dihematlah tenaga lu, karena lu dari Warkop. Lu bisa enggak berangkat untuk doktor, lu bisa enggak berangkat untuk S2 lu ke Amerika. Kenapa? Karena lu belain Warkop'," ucap Indro menirukan perkataan Kasino kepada Dono pada saat itu.
Kasino Indro (@kasinoindro) • Instagram photos and Reels
Warkop DKI is an indonesian joke group there are 3 man who have a movies there are dono warkop, kasino, indro. there are have the warkop dki reborn movie. There are 2 passes away actor.
Starring:Dono, Kasino, Indro Warkop
Tidak ada satu pun orang yang mengetahui Dono dan Kasino tidak berbicara selama tiga tahun, kecuali Indro serta sahabat dekat Dono yang bernama Anto.
Guess what?: Indro feels presence of Dono and Kasino
Tepat ketika Kasino menemui ajal pada 18 Desember 1997, Indro Warkop mengatakan bahwa hari itu adalah jadwal dirinya menjaga sang sahabat di rumah sakit.
Kasino Indro. Home. Shorts. Library. Kasino Indro.
"Kalau Mas Kasino tragis tuh, Mas Dono udah nentuin, 'sehari gue sehari lu', kalau lu nggak bisa ngomong ke gue, gue yang gantiin," kata Indro dikutip dari kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, Kamis (21/10/2021).
Warkop DKI : Dono, Kasino, Indro
"Apa pertanda nih ya karena Kasino udah di ICU, gue jalan ke sana tepat pas depan kamar Kasino gue terima telepon 'Mas Kasino enggak ada'," tutur Indro Warkop.
WARKOP DONO KASINO INDRO Phone Case
Potret yang diunggah oleh akun Instagram @sepriadi_97 ini memperlihatkan tiga orang pemuda yang memiliki wajah dan gaya yang sangat mirip dengan Dono, Kasino, Indro sewaktu muda. Pemilik akun yang berwajah mirip Dono ini pun membandingkan foto personel Warkop DKI dengan dirinya dan dua rekannya. Emang mirip banget nih, setuju nggak?